Sabung Ayam Online - Menjemur ayam Bangkok aduan di bawah
sinar matahari pada pagi hari adalah sebuah teknik terbaik untuk menjaga
kondisi kesehatan hewan tersebut. Terutama saat usianya sudah mulai masuk
sekitar 7 bulan, ketahui juga 6 manfaat menjemur ayam bangkok saat menjemurnya di pagi hari. Selain itu ada beberapa tips dan cara menjemur ayam Bangkok lain yang perlu diperhatikan agar tidak
terjadi kesalahan.
- Dimandikan
Lebih DuluSebelum dijemur ayam Bangkok aduan sebaiknya dimandikan lebih dahulu. Adapun caranya, posisi orang yang menjemur berada di belakang ayam, kemudian kepalanya ditundukan serta dibasuh menggunakan handuk yang dibasahi dengan air hangat. Setelah itu lehernya juga ikut dibasahi dengan teknik yang sama hingga dada dan kloaka.Khusus untuk bagian kloaka, biasanya banyak kotoran yang menempel sehingga harus selalu dibersihkan sampai tuntas. Dari sini kemudian dilanjutkan ke bagian sayap, ketika, paha dan brutu. Bagian punggung tidak perlu dikasih air, karena apabila terlalu sering kena siraman air, bulu-bulunya menjadi mudah kusut dan patah.
- PenjemuranSetelah proses pemandian selesai, ayam dibiarkan sebentar agar memiliki kesempatan untuk menggerak-gerakan tubuhnya. Khusus untuk ayam Bangkok yang baru pertamakali dijemur, sebaiknya hanya dilakukan selama 10 atau 15 menit saja pada waktu paling pagi, yaitu sekitar jam 7.Tanda ayam tersebut harus secepatnya diangkat dari penjemuran yaitu ketika paruhnya mulai sering terbuka dan nafasnya terengah-engah. Selanjutnya pada keesokan harinya, penjemuran bisa dilakukan lagi dengan teknik yang sama tapi dengan durasi yang lebih lama hingga ayam tersebut dapat menyesuaikan diri dengan pancaran sinar matahari.
Saat mempraktekan cara menjemur ayam Bangkok seperti yang disebutkan di atas,
terdapat satu hal yang harus selalu diperhatikan. Penjemuran tersebut harus
dilakukan sampai semua bagian tubuhnya yang sebelumnya basah jadi kering semua.
Apabila ayam diangkat dari penjemuran tapi masih
dalam kondisi yang basah, tubuhnya akan menjadi kaku. Demikian pula dengan
otot-ototnya. Dampak dari semua ini kekuatan serangan dan pukulannya jadi
berkurang. Bahkan gerakannya jadi tidak lincah dan nafasnya tidak kuat atau
mudah ngos-ngosan.
Perhitungkan dengan cermat waktu antara memandikan ayam dan penjemuran akan
dilakukan. Selanjutnya untuk menjaga agar ayam Bangkok yang sedang dijemur
tidak terlalu kepanasan, gunakan pasir sebagai alasnya. Pasir mempunyai
kemampuan yang sangat sempurna untuk meredam panas yang muncul dari pancaran
sinar matahari.
Kemudian apabila ternyata, ayam tetap terlihat
kepanasan padahal tubuhnya masih basah dan belum kering, ada sebuah tips lain
yang bisa dilakukan. Gunakan karung goni untuk menutup bagian atas dari sangkarnya.
Bahkan jika perlu basahi karung goni tersebut dengan air dingin.
Semoga informasi tentang tips dan cara menjemur ayam Bangkok ini mudah
dipahami oleh siapa saja. Terutama bagi para penghobi yang ingin mempunyai ayam
aduan yang sehat, kuat dan selalu trengginas di arena pertarungan. Sehingga
ayam Bangkok tersebut selalu menjadi juara dalam setiap laga.